Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Pertanian (Kementan) memastikan, tidak ada impor buah Rock Melon asal Australia yang masuk ke Indonesia. Hal tersebut menyusul adanya kejadian luar biasa kontaminasi bakteri listeria monocytogenes di Negeri Kanguru tersebut.
Direktur Jenderal Holtikultura Kementan, Syukur Iwantoro mengatakan, selama ini Indonesia tidak mengimpor buah melon tersebut.
"Tidak ada impor melon dari Australia," ujar dia di Jakarta, Kamis (8/3/2018).
Menurut dia, melon yang dikonsumsi di dalam negeri merupakan produksi lokal. Kualitas melon lokal sangat baik dan aman untuk dikonsumsi.
"Semua melon di Indonesia di-supply oleh lokal dengan kualitas yang baik dan sangat aman untuk dikonsumsi," tandas dia.
Diberitakan sebelumnya, Kementerian Pertanian (Kementan) menutup impor buah Rock Melon (cantaloupe) dari Australia ke Indonesia. Ini sebagai respons dari kejadian luar biasa kontaminasi bakteri listeria monocytogenes di Australia.
Kontaminasi bakteri itu mengakibatkan empat orang meninggal. Selain itu juga menyikapi surat Agriculture Counsellor Kedutaan Besar Australia di Jakarta pada 3 Maret 2018.
Kementan merespons dengan menerbitkan Keputusan Menteri Pertanian nomor 207/Kpts/KR.040/3/2018 tentang penutupan pemasukan atau impor buah Rock Melon (Cantaloupe) dari Australia ke Indonesia.
"Menteri Pertanian memberi atensi khusus terhadap kasus ini, dan sangat peduli untuk mencegah kejadian ini di Indonesia. Maka, beliau merespons dengan keputusan Menteri Pertanian, " ujar Kepala Badan Karantina Pertanian, Banun Harpini.
Baca Kelanjutan Dari Kementan: RI Tak Impor Melon Australia yang Diduga Mengandung ... - Liputan6.com : http://ift.tt/2FBjIPl
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Kementan: RI Tak Impor Melon Australia yang Diduga Mengandung ... - Liputan6.com"
Post a Comment