Liputan6.com, Jakarta Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman mengatakan pemerintah mengalokasikan anggaran sebesar Rp 5,5 triliun untuk mendukung produktivitas petani lokal dalam mengembangkan buah dan pangan lokal.
"Itu perintah Presiden. Kami akan berikan bibit dan pupuk yang nilainya mencapai Rp 5,5 triliun mulai September nanti hingga tahun depan," kata dia di kawasan Thamrin, Jakarta seperti mengutip Antara, Minggu (13/8/2017).
Khusus untuk bibit, Amran mengatakan jenisnya akan disesuaikan dengan keunggulan wilayah masing-masing. "Buahnya apa saja, kalau bisa semua, mulai dari mangga dan lainnya," dia menjelaskan.
Menurut Amran, buah-buahan lokal Indonesia punya potensi besar untuk menjadi komoditas yang bisa diekspor karena buah-buahan lokal seperti mangga, manggis hingga nanas, sudah banyak dilirik oleh negara lain, terutama di wilayah empat musim.
"Mangga, manggis, itu bagus sekali prospeknya. Begitu pula nanas. Banyak negara yang sudah minta seperti Jepang, China, Eropa juga minta untuk nanas dan manggisnya," tutur dia.
Ia mengatakan jika negara lain saja sudah terpikat dengan buah Indonesia, masyarakat Indonesia juga sudah sepatutnya mencintai dan mengonsumsi buah-buahan lokal yang ditanam petani dalam negeri.
Ia menyerukan masyarakat bisa mengkonsumsi buah lokal Indonesia. Selain rasa yang enak dan variasi buah yang berlimpah, mengkonsumsi buah lokal akan menyejahterakan petani lokal.
"Mencintai produk lokal itu sama dengan mencintai merah putih, mencintai bangsa Indonesia, mencintai negeri ini, mencintai petani. Mari kita galakkan hortikultura, perkebunan, dan buah-buahan kita karena masa depan ada di sini," ujarnya.
Tonton video menarik berikut ini:
Baca Kelanjutan Dari Genjot Produksi Buah Lokal, Mentan Kucurkan Rp 5,5 Triliun - Bisnis Liputan6.com : http://ift.tt/2hW6FOb
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Genjot Produksi Buah Lokal, Mentan Kucurkan Rp 5,5 Triliun - Bisnis Liputan6.com"
Post a Comment